Junaidi: Masyarakat Harus Lebih Maksimal Manfaatkan OJK

0
1665

 

86905599-6765-43e7-9e5f-b6242980431dBANDAR LAMPUNG (5/1/2016) – Paket kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang bertujuan untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi harus dimanfaatkan secara lebih maksimal oleh masyarakat.

“Sosialisasi literasi dan perlindungan konsumen misalnya, yang sudah dilakukan OJK Lampung harus bisa menjangkau kalangan yang lebih luas. Bahkan termasuk anggota legislatif,” ujar anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Ahmad Junaidi Auly dalam kunjungan terkait reses ke Kantor OJK Provinsi Lampung di Jalan Way Sekampung, Bandar Lampung (5/1/2016).

Kepala Kantor OJK Provinsi Lampung Besari mengatakan bahwa sejak berkantor kurang dari setahun lalu, pihaknya telah melakukan kegiatan edukasi dalam lingkup literasi dan perlindungan konsumen perbankan sebanyak 19 kali di berbagai kota dan kabupaten di Lampung.

“Tinggal dua kabupaten yang belum kita masukkan dalam program ini, Pak, yaitu Mesuji dan Way Kanan,” ujar Besari. Selain konsumen perbankan, imbuh pria lulusan Universitas Diponegoro ini, OJK juga bertanggungjawab terhadap stakeholder di sektor pasar modal serta industri keuangan non bank.

“Seperti waktu di Sidomulyo, Lampung Selatan, kita edukasi komunitas petani dan UMKM supaya mereka lebih memercayakan menyimpan uang di bank daripada disimpan di bawah kasur, misalnya,” papar Besari. Selain itu edukasi serupa juga dilakukan di kalangan ibu rumahtangga dan mahasiswa.

Menurut Junaidi, OJK berperan penting memberi rasa aman dan menguatkan kepercayaan masyarakat terhadap sektor perbankan dan industri keuangan. “Jadi jika ada kasus-kasus yang melibatkan sektor perbankan, OJK bisa jadi backbone. Dan kepercayaan masyarakat terhadap bank tidak langsung jatuh,” ujar Junaidi. []

LEAVE A REPLY